2014-08-13 – Pertemuan dengan Kepala Desa

Tim CoMU Banda Aceh yang terdiri dari Sdr. Zakaria dan Sdr. Nizamuddin pada tanggal 13 Agustus 2014 mengunjungin pak Keuchik di tiga desa yang termasuk dalam CoMU project. Topik yang dibicarakan adalah tentang jadwal FGD yang kedua dengan masyarakat desa, sosialisasi dan penjelasan tentang penelitian pakan ikan, dan rencana pengadaan dan pembagian plastik sampah kering dan basah serta mencari informasi tentang proses pengelolaan sampah saat ini di tiga desa tersebut. Saat melakukan kunjungan ke Desa Lambung, Tim CoMU diterima oleh Bpk. Hardiansyah, sekretaris Desa Lambung. Tim CoMU menginformasikan kepada Bpk. Hardiansyah tentang rencana kegiatan FGD kedua yang akan dilaksanakan di gedung Escape Building yang terdapat di Desa Lambung, selain itu juga beberapa topik lainnya.

Tim CoMU menanyakan tentang kemungkinan penelitian ini akan diterapkan langsung pada salah satu tambah milik masyarakat. Pak Sekdes mengatakan bahwa untuk menggunakan tambak milik masyarakat maka beliau akan membicarakan hal ini terlebih dahulu dengan masyarakat setempat. Menurut pak Sekdes terkait penggunaan pakan ikan alternatif, saat ini masyarakat sudah ada yang mengunakan pakan ternak alternatif yang didapat dari sisa ayam potong seperti isi bagian dalam perut ayam. Namun menurut beliau ada kelemahan dalam pemanfaatan sampah ayam potong tersebut yaitu akan menimbulkan bau tak sedap dan tambak juga akan cepat menjadi kotor. Terkait dengan cuaca yang tidak menentu Bpk. Hardiansyah menyarakan untuk mengunakan tambak buatan menggunakan plastic terpal jadi akan mudah mengontrol air ketika musim kemarau dan musim hujan.
Dikarenakan pakan ikan masih cukup mahal maka Pak Sekdes sangat mendukung dilaksanakannya penelitian pakan ikan alternatif dengan memanfaatkan sampah organik yang dihasilkan oleh rumah tangga yang terdapat di Desa Lambung.

Tim CoMU juga membicarakan tentang pemanfaatan Tsunami Escape Building untuk beberapa aktivitas CoMU project seperti tempat untuk pelakasanaan FGD dengan masyarakat desa, pusat informasi untuk manajemen kebencanaan, tempat untuk melaksanakan program (perberdayaan ekonomi, pengelolaan sampah, mitigasi bencara) dari CoMU project yang didapat dari usulan masyarakat. Saran lain dari pak Sekdes Deah Glumpang dan Pak Keuchik Alue Deah Teungoh, Bpk Ridwan tentang pemaanfaat gedung tsunami Escape Building. Mereka menyarankan sekiranya memungkinkan CoMU Project dapat menyiapkan ruang khusus untuk pendidikan kebencanaan pada Tsunami Escape Building dimana dapat diberikan banyak informasi terkait tentang peta rute pelarian ketika bencana tsunami. Beliau juga meyarankan untuk dibuatkan, semisal, monument kecil yang berisi nama-nama korban bencana tsunami 2004. Akhir pembicaraannya Pak Sekdes Desa Lambung menyarankan sekiranya Tim CoMU ingin membuat FGD dengan masyarakat desa sebaiknya dilaksanakan pada hari sabtu.

Pak Robby, keuchik Deah Gelumpang lebih banyak menyarakan program-program pembinan atau balai latihan kerja (BLK) untuk anak yatim korban bencana tsunami 2004. Program-program pembinaan ini membutuhkan pendekatan khusus dan metode tertentu agar dapat dengan mudah diterima oleh anak didik sehingga mereka dapat melihat manfaat langsung agar mereka mudah menerimanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

nineteen − two =

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <strike> <strong>